Rabu, 05 Oktober 2011

The Winner Stands Alone

ups, judulnya persis judul buku karangan Paulo Coelho,,, kira-kira kena undang-undang hak cipta tidak ya?
saya tidak bermaksud membuat sebuah tulisan dengan judul dan isi yang persis dengan buku tersebut, ataupun hendak mereview ataupun memberikan kritikan dan pujian mengenai buku tersebut.

saat ini adalah masa saya ingin curhat,,, 
menumpahkan segala beban pikiran dan fisik yang ada di diri.


the winner stands alone, sebuah buku yang menceritakan bagaimana pada akhirnya, di dunia yang ganas ini, manusia adalah "kannibal", manusia saling memakan sesamanya.

mungkin seperti itulah tepatnya yang saat ini saya alami dalam kehidupan saya, bagaimana saya melihat sendiri, manusia memakan manusia lainnya untuk mencapai tujuan yang besar.
semua yang saya lihat, dengarkan... akhirnya saya alami juga...
ironis memang, dan tidak gampang untuk tetap berdiri tegar di tengah-tengah hal tersebut.

pemaksaan
penipuan
makar
suap
mafia
kemunafikan
semua terjadi bahkan sampai lingkup yang terkecil...

sebuah institusi, yang seharusnya mengemban prinsip kejujuran, toh akhirnya terkontaminasi juga.
ketika terjebak dalam sebuah sistem, sebuah model institusi yang seperti itu, apa yang seharusnya kita lakukan?
resign, mungkin sebuah jalan terbaik.
tetapi.
berusaha berjuang terlebih dahulu di dalamnya sampai kita tak mampu lagi, mungkin juga sebuah jalan terbaik.

yang pasti, The Winner Stands Alone...
sebuah jalan pasti akan terbuka.

Selasa, 15 Februari 2011

Dua Tetes Dua Bekas

Rasulullah Saw bersabda: 
Tidak ada sesuatu yang lebih dicintai Allah daripada dua tetes dan dua bekas. Setetes air mata yang menetes karena takut kepada Allah, dan setetes darah yang tumpah di jalan Allah. Adapun yang dua bekas, maka yaitu bekas-di antaranya adalah bekas jihad-di jalan Allah, dan bekas dari melakukan kewajiban di antara kewajiban-kewajiban dari Allah.
 (HR. Tirmidzi).

Selasa, 01 Februari 2011

Birul Walidayn

Birul Walidayn atau bahasa kita, berbakti kepada Orang Tua (Ayah, Ibu, Emak, Babe, Ummi, Abi, apapun yang setiap manusia di dunia menyebutnya).
bukan hendak mengGURUi, kawan
bukan hendak menunjukkan AKU, kawan
bukan hendak....
aku hanya hendak berbagi dengan Kalian,
sama menyadari, oooh, betapa menyedihkan diri kita.
bahkan sesuatu yang sangat sederhana, seringkali kita abaikan dalam hidup kita.
BIRUL WALIDAYN

aku ingin berbagi, beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk kedua orang tua kita, masih kurang mungkin, tapi sepatutnya lah kita tambahkan....

JANGAN memanggil namanya, tapi panggilah mereka dengan panggilan yang mereka sukai dan yang membesarkan hatinya.

JANGAN duduk sebelum mereka mempersilakan.

JANGAN berjalan mendahului mereka.

HADAPI mereka dengan ramah dan cerita.

BERI mereka nasehat tetapi dengan cara yang santun, jika mereka tidak menerima nasihatmu, jangan membuat mereka sakit hati.

PENUHI panggilan mereka dengan senang hati.

BERBICARALAH dengan lemah lembut.

HIDANGKAN makanan buat mereka.

SIAPKAN pakaian untuk mereka.

JIKA keduanya atau salah satunya memerlukanmu, layani!

TURUTI semua perintah mereka, selama yang mereka perintahkan tidak menyimpang dari perintah dan larangan Allah.

BIARKAN mereka lebih dahulu makan dan minum.

MOHONKAN ampunan dan rahmat kepada Allah untuk mereka.

LUPAKAN kesalahan dan kelalaian mereka dengan tetap menasihati mereka dengan cara-cara yang santun.

PERLAKUKAN mereka dengan penuh rasa hormat.

JANGAN sombong dan congkak kepada mereka.

USAHAKANlah semua yang engkau lakukan membuat mereka senang dan gembira.

TEMANI mereka dengan baik, jangan lupa untuk meminta doa dari mereka sebanyak-banyaknya.

Senin, 13 September 2010

Mencintai Dengan Sederhana

Sebuah kisah, ditengah malam, dalam suasana hujan yang membasahi bumi, seorang kakak asyik masyuk berada di depan sebuah benda yang sudah menjadi pegangan umum setiap orang (laptop lah singkatnya)...
seorang adik, sedang berbaring dengan nyaman di atas dipan dengan spring bed empuk (tilam lah bahasa lokalnya)...
terjadilah dialog antara kakak dan adik tersebut... 

sang kakak sembari melihat sang adik yang sedang berbaring mengatakan, "lalu, dimana kakak akan tidur malam ini?"
sang adik, hanya tersenyum sambil memandang sang kakak, dengan memperlihatkan deretan gigi-giginya...
sang kakak hanya berkata, "untunglah, kakak bisa tidur di mana saja dan kapan saja"

sebuah kata cinta, tak meluluh harus diucapkan dengan kata-kata, tapi tunjukanlah dengan perbuatan,,,
tak perlu memaksa orang lain, untuk menyadari bahwa dirimu mencintaimu mereka,
tapi berilah, selama kamu masih mampu memberi...
berbuatlah, selama kamu masih mampu untuk berbuat...
membuat orang lain merasa bahagia karena diri kita, sungguh sesuatu yang membahagiakan,,,

Selasa, 07 September 2010

Long Buang

Pembalakan
Pembalakan

Semoga Ketika Kembali, Masih Tetap Bertahan

Cari Ikan Di Balik Batu

Siap-siap cari ikan,,,

Looking For Gold

Fresh Air In The Morning, brrrrr
Masyarakat lokal menyebutnya pelabuhan speed kecil
Cloud, Mountain, Forest, River... Love It





How To Go There
Tarakan - Bulungan : Speed Boat (1 Jam, Rp. 80.000)
Bulungan - Kec. Peso: Speed Kecil (3,5 Jam, Rp. 150.000), Kapal (6 Jam, Rp. 70.000)
Kec. Peso - Desa Long Buang: Long Boat (1,5 Jam, Gratis.... Khusus Untuk Penulis)

Sabtu, 04 September 2010

Children's Smile



Negeriku Kaya Raya
Kata orang tanahku tanah surga 
Tongkat, kayu dan batu bisa jadi tanaman
Tapi surga itu hanya di rasakan oleh segelintir orang
Ratapan dan tangisan tetap terus membahana di negeriku
Tapi hidup tetap harus melangkah...
Dan Anak-anak itu akan tetap tersenyum dalam tangisannya...

Kamis, 02 September 2010

Periksa Kembali Pasta Gigi Anda

Ya, hanya pasta gigi memang,,,
tapi dari mulut lah semua bermula
berhati-hatilah dalam menggunakan sebuah produk
periksa kehalalan, kesehatan dan keamanan pasta gigi tersebut.